Salam Darah Ungu

Komang Bertemu Rekan Lama

Nama Komang Mariawan sudah tidak asing bagi publik Semarang. Pemain asal Pulau Dewata itu pernah menjadi andalan lini depan Semarang United Football Club (SUFC). Kini, striker jangkung berlabuh bersama Persik Kediri yang menjadi musuh PSIS di laga perdana Kompetisi Profesional Level II di Stadion Jatidiri, (10/12).

Setengah musim bersama saudara muda PSIS itu, Komang bekerja sama dengan sejumlah pemain yang kini bergabung dengan PSIS. Di antaranya striker asal Italia Simone Quinteri, Muhammad Yusuf, Simon Kujiro, Parjono, Iwan HW, Ari Noviga, dan kiper Yoga Wahyu.

''Laga ini akan menjadi reuni dengan bekas rekan setim. Termasuk dengan sang arsitek Edy Paryono. Dalam 90 menit, kami adalah lawan, namun selepas itu kami tetap kawan. Saya akan menunjukkan profesionalisme dengan mengantarkan Persik meraih kemenangan,'' tegas Komang yang bertekad mencetak gol.
Peluangnya untuk tampil menjadi starter terbilang cukup besar. Arsitek Persik Joko Malis Mustofa belum memiliki sosok striker asing. Seperti halnya yang sedang dialami PSIS, pemain asing Macan Putih diragukan tampil karena belum mengantongi international transfer certificate (ITC).
Menurut keterangan Joko Malis, striker Elvis Coric asal Bosnia masih menunggu keluarnya ITC dari PSSI. Meski dibawa ikut serta ke Kota Semarang, namun pemain yang bersangkutan tidak ikut dalam sesi coba lapangan. Sang arsitek menyiapkan beberapa alternatif, salah satunya Komang.
''Saat ini, kami hanya memiliki satu pemain asing. Itu pun belum pasti bisa dimainkan. Sedangkan Claudio Pronetto kembali ke Argentina untuk mengurus hal itu. Kendala ini, tentu sangat merugikan bagi kami,'' jelas Joko usai uji coba lapangan.
Hadirnya Komang, membuat atmosfer pertandingan bakal menarik. Bek PSIS Parjono mengatakan siap mengawal pergerakan striker 34 tahun tersebut. Sekilas, dia sudah mengetahui karakter Komang karena pernah sama-sama berkostum tim berjuluk Blue Devils.
Menurutnya, secara teknik, kemampuan Komang tidak perlu diragukan lagi. Empat gol disumbangkannya kepada SUFC yang berlaga di kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI). Namun, Komang tak lagi di suport fisik mumpuni mengingat umurnya yang sudah berkepala tiga.
''Jatidiri adalah markas PSIS dan tidak akan kami biarkan tim tamu menang di sini. Tidak hanya Komang, penyerang-penyerang Persik tak akan kami biarkan bebas bergerak di area pertahanan,'' tegas pemain kelahiran Grobogan itu. [Suara Merdeka]

0 komentar:

Posting Komentar

PERSIK MANIA GANK "Gabungan ANak Kediri"

 
Design by Anton Satria | Bloggerized by PERSIK MANIA GANK - Persik Kediri